Rabu, 30 Desember 2009

10 Tips Bisnis Internet Menyongsong Tahun Baru 2010

Bagaimana cara memulai bisnis internet Pak? Apa saja yang perlu saya siapkan? Apa langkah pertama yang harus diperbuat? bagaimana agar saya bisa sukses seperti bapak? dan pertanyaan-pertanyaan senada setiap harinya saya terima dari member Formula Bisnis dan Rahasia Blogging.

Inilah pertanyaan-pertanyaan umum yang banyak dilontarkan oleh para pemula di bisnis internet. Tidak perlu malu… saya pun dulu mengalami kebingungan yang sama saat mengawali bisnis internet ini. Kok bisa internet menghasilkan uang. Pikir saya waktu itu bagaimana mungkin kotak monitor komputer itu mengeluarkan uang, apa fungsinya bisa seperti mesin ATM waktu mengeluarkan duit.

Jangan tertawa. Itu dulu bagi saya rasanya hampir dikatakan tidak masuk akal. Tapi setelah tahu caranya dan menemukan formulanya rasanya semua bayangan kemustahilan yang sedikit membayang langsung sirna. Pemahaman saya terhadap bisnis internet menjadi sangat jelas. Tidak rumit tapi sederhana, dan yang terpentingterbukti MENGHASILKAN!
Nah jelang tahun baru 2010 ini saya ingin berbagi dengan anda semua soal tips bisnis internet. Tips-tips ini sangat umum. Mungkin beberapa di antara anda sudah sering mendengarnya. Tapi poinnya mungkin bukan pada berapa sering kita mendengarnya, tapi seberapa sering kita sudah meng-ACTION-kannya?

Silakan disimak inilah 10 tips bisnis internet di tahun 2010.

1. Jalankan bisnis internet yang membuat anda enjoy melakukannya. Karena kalau anda menikmati apa yang anda lakukan, anda pasti tidak keberatan untuk melakukannya sesering dan selama mungkin. Sebaliknnya kalau bisnis internet yang anda lakukan terasa membebani anda, atau anda tidak enjoy melakukannya, pasti anda tidak bisa maksimal menjalankannya. Cari dan jalankan bisnis internet yang membuat anda enjoy dan menikmatinya.

2. Temukan kebutuhan pasar dan penuhilah. Mungkin anda sudah bosan mendengarnya, tapi memang inilah sebenarnya inti dari bisnis. Ketika anda bisa memenuhi kebutuhan pasar yang lapar, bisnis internet anda akan sukses. Dimana ada problem di sana peluang bisnis internet muncul.

3. Pilih produk atau layanan yang menghasilkan keuntungan berlipat. Hanya kalau bisnis internet anda memperoleh keuntungan yang memadai, bisnis internet anda bisa berkembang. Sebab untuk tumbuh anda perlu investasi. Untuk melakukan investasi anda butuh uang, dan dari keuntungan yang memadai anda bisa investasikan itu guna mengembangkan sayap bisnis internet anda.Dari keuntungan bisnis internet anda juga bisa giat beriklan, anda bisa bayar pegawai, dan membiayai pengeluaran lainnya. Karena ini namanya bisnis, maka jangan andalkan gratisan. Karena jika gratis tidak ada duit yang berputar, singkatnya jangan harap terima hasil besar dari yang namanya gratis.Jadi pada intinya bisnis internet anda butuh menghasilkan keuntungan agar bisa berkembang. Dan untungnya di internet, menghasilkan keuntungan bisa dilakukan dengan sangat gampang bahkan di hari pertama peluncuran produk anda.

4. Catat pengeluaran dengan baik. Namanya bisnis segala pengeluaran harus tercatat. Karena itu hitung selalu pengeluaran bisnis internet anda. Jangan sampai lebih besar pasak dari pada tiang. Kalaupun kebesaran pasak, mengutip humor Mas Ridianto di sini “Anda bisa memperkecil pasak, atau memperbesar tiang…ataauu. ..ga usak pake pasak, tapi dipaku aja!”

5. Sebarkan pesan marketing secara cepat. Anda bisa gunakan viral marketing untuk mempercepat penyebaran pesan marketing.

6. Promosi kontinu. Konsumen tidak akan datang kalau anda diam diri saja. Untuk mendapatkan konsumen anda harus menjemput mereka agar datang kepada anda. Promosi secara gencar dan beri pelayanan optimal menjadi kuncinya.

7. Jalin kerjasama yang baik dengan partner anda. Kepada para partner bisnis, anda harus terapkan kerjasama yang saling menguntungkan. Karena tidak ada bisnis yang mampu berdiri sendiri tanpa dukungan pihak lain, harus terjadi win-win partnership.

8. Kuasai keyword anda. Bagi terutama anda yang mengandalkan search engine sebagai ladang traffik, wajib kuasai keyword yang berhubungan dengan bisnis anda. Tidak perlu menguasai segala macam keyword. Cukup kuasai keyword yang berhubungan dengan bisnis anda saja. Bagi misalnya yang bergelut di bisnis sepatu seperti misalnya kampungsepatu.com kuasai misalnya keyword “sepatu grosir”, “toko sepatu”, dan lainnya.

9. Butuh proses. Jangan hanya berharap dalam 5 menit uang tiba-tiba membanjiri anda. Tetap perlu proses untuk melakukannya dan kalau anda mau tekun ACTION saya percaya segala usaha, waktu dan uang yang anda keluarkan bakal terbayar.

10. Selalu buka pintu peluang kedua. Jangan pernah terpaku hanya dari satu bisnis. Ketika bisnis internet pertama yang anda jalankan sudah mantap, segera luncurkan bisnis kedua. begitu kedua jalan, jalankan yang ketiga, dan begitu seterusnya. Sebab kalau anda hanya bergantung pada satu jenis bisnis atau satu produk saja, ketika suatu saat misalnya bisnis internet anda itu mengalami kemunduran, saat itulah anda baru akan bersiap-siap membuat bisnis baru. Karena itu sebelum terlambat selalu buka peluang bisnis internet baru untuk masa depan anda.

Semoga 10 tips di atas bisa berguna untuk anda terapkan di bisnis internet tahun 2010. Sampai jumpa tahun depan. Secara pribadi dan atas nama tim saya mohon maaf yang sebesar-besarnya bila dalam interaksi selama ini ada yang kurang menyenangkan. Semoga ke depan segala kekurangan bisa diperbaiki sehingga menjadi lebih baik.

Terakhir, saya juga ingin mengumumkan bahwa harga SMUO Formula Bisnis resmi akan menjadi Rp 250 ribu pada tanggal 2 Januari 2010 nanti. Bagi yang belum bergabung, segera order Formula Bisnis.
Selamat tahun baru 2010. Tambah semangat dan salam ACTION!

Forwarded by : Kanaidi, SE., M.Si (Dosen & Trainer, PeBisnis, Peneliti & Penulis)
kana_ati@yahoo.com

Kanaidi, SE., M.Si
http://www.formulabisnis.com/?id=ken_kanaidi
http://www.jokosusilo.com/2009/12/30/inilah-10-tips-bisnis-internet-menyongsong-tahun-baru-2010/

Rabu, 23 Desember 2009

Bagaimana Peluang Bisnis Internet Tahun 2010?

Bagaimana Peluang Bisnis Internet Tahun 2010Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 2009 dan memasuki tahun baru 2010. Maka, di posting special ini ingin disampaikan prediksi bisnis internet tahun 2010.

Secara umum, yakin lah bahwa bisnis internet tahun 2010 akan semakin cerah. Ledakan omset bisnis internet dapat kita rasakan berlipat-lipat di tahun 2009 diprediksi akan semakin hebat lagi tahun depan.

Mengapa bisa begitu?

Sebelum saya kupas lebih jauh bagaimana bisnis internet tahun depan, saya ingin melakukan kilas balik terlebih dahulu untuk bisnis internet tahun 2009 ini.

Seperti pernah disinggung dalam tren bisnis internet 2009 di akhir tahun lalu, ternyata social media benar-benar mengalami perkembangan yang begitu dahsyat. Facebook sangat fenomenal sampai bisa mengalahkan kepopuleran Friendster yang selama beberapa tahun lalu menjadi raja social networking site di negeri ini.

Bukan hanya Friendster, Google pun tak kuasa menahan popularitas Facebook, sehingga google harus tergeser ke posisi 2 daftar website paling banyak diakses di negeri ini. Kepopuleran Facebook yang tak terbendung itu pula yang akhirnya mendorong saya masuk Facebook.

Di bisnis internet model produk informasi pun, terjadi lonjakan yang begitu dahsyat. Muncul pebisnis-pebisnis internet baru. Sebagian mengisi niche yang sudah terisi, sebagian lagi mengisi niche-niche yang selama ini belum terjamah.

Banyaknya pebisnis-pebisnis internet yang muncul dengan beraneka rupa produk paling tidak menunjukkan keampuhan metode 3 langkah Formula Bisnis . Selama bertahun-tahun Formula Bisnis telah membantu ribuan orang dan menginspirasi lahirnya para pebisnis-pebisnis internet baru, meski pun awalnya kemampuan dan pengetahuan internet mereka sangat minim atau bahkan NOL!. (Lihat juga :www.formulabisnis.com/?id=ken_kanaidi )

Di sisi lain ini juga membuat aroma persaingan bisnis internet makin ketat. Tentu asal dilakukan secara sehat, persaingan tidak menjadi soal. Sebab dimanapun dan kapanpun kompetisi itu akan selalu ada. Apalagi untuk yang namanya bisnis. Kompetisi selalu akan mengiringi perjalanan suatu bisnis. Kompetisi akan memacu kita meningkatkan kualitas produk dan layanan. Kompetisi membuat kita lebih kreatif dan pastinya mendorong kita selalu ACTION!

Tetapi sebaliknya jika persaingan yang dilakukan mulai menjurus ke upaya-upaya yang tidak baik, bukan saja akan menghasilkan dampak-dampak negatif bagi pebisnis itu sendiri, tapi yang jauh lebih utama menjadi penghambat bagi kita semua untuk memajukan bisnis internet Indonesia.


Lalu bagaimana dengan bisnis internet di tahun 2010?

Kalau tadi saya katakan tahun 2010 akan semakin cerah bagi bisnis internet, kira-kira secerah apa? Apa saja bisnis internet yang bakal menjadi primadona tahun 2010 nanti? Bagaimana situasi bisnis internet 2010? Apa saja yang perlu diantisipasi dan bagaimana strategi serta taktik yang perlu anda persiapkan?

Tunggu jawabannya di posting kami berikutnya.

Forwarded by : Kanaidi, SE., M.Si (PeBisnis, Trainer & Dosen Marketing, Peneliti &Penulis) e-mail : kana_ati@yahoo.com

Related Posts:

Minggu, 20 Desember 2009

The “E-Literature”: A Framework for Understanding the Accumulated Knowledge about Internet Marketing

by : Hande Kımıloğlu
2004
(Published : Academy of Marketing Science Review volume 2004)


EXECUTIVE SUMMARY
The marketing discipline has been exposed to various changes and strong challenges with the introduction and diffusion of the Internet phenomenon into the business arena. Ever since this new multimedia environment of exchange emerged, many studies have been conducted about how it will affect the nature and future of marketing activities. This study is an attempt to organize and summarize the literature about Internet marketing and enlighten the research routes that will contribute to the advancement of the discipline.

The study has a macro perspective and provides a bird’s eye view of the Internet marketing literature. First, the general impact of technological advancements on the marketing discipline is analyzed. This discussion is extended with an examination of the studies that compare conventional marketing practices with the principles and rules of the e-marketing world. A deeper understanding is developed by reviewing the inventory of studies handling the four major components of the traditional marketing mix in an online context.
In order to capture a full understanding of the online marketing environment, studies approaching various top-ics about Internet marketing from the perspective of two major players in the field are examined. One group displays the consumer perspective and includes many valuable studies about individuals’ buying behavior. On the complementary side, the business perspective has also been investigated so that the discussions about the current state of online marketing are not limited to a consumer-oriented approach.

Finally, studies about popular fields of e-marketing research are investigated under the title of current issues in Internet marketing. These include ethical issues, privacy and security concerns, online marketing research, e-CRM, the competitive environment on the Internet and the anti-socializing impact of the online shopping environment.
This review serves two purposes. It identifies the major scope and content of the studies about Internet marketing and displays the current state of the discipline. It also enlightens the main avenues or niche routes for future research by clarifying under investigated or unsettled areas. The framework of this literature review can serve as a skeleton explaining the accumulated state of knowledge about Internet marketing and can be a useful starting point for studies aiming to expand the views about this area further.

Keywords: Internet marketing, electronic marketing, online marketing

Artikel lengkap dikompilasi oleh/hubungi :
Oleh : Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Sabtu, 31 Oktober 2009

Bagaimana Cara Mendapatkan Pasif Income dari Internet

Sering saya mendapat pertanyaan: Pak bisakah saya mendapatkan pasif income dari internet? Apa yang harus saya lakukan untuk menghasilkan pasif income dari internet? Dan banyak lagi pertanyaan sejenis yang menanyakan bagaimana cara mendapatkan penghasilan pasif dari internet.

Pertanyaan semacam ini mungkin juga sudah lama ada dalam pikiran anda. Anda mencari-cari bagaimana agar anda bisa penghasilan otomatis dari internet tanpa harus banyak mengeluarkan keringat. Mau tahu?

Kuncinya satu untuk menghasilkan pasif income yaitu anda harus mengembangkan sumber penghasilan yang bisa menghasilkan pasif income, membuat sistemnya, dan memantau sistem itu bekerja dengan baik.

Seperti yang sudah saya rasakan dari Formula Bisnis yang membuat saya menghasilkan uang melimpah dengan cukup menyisihkan sedikit waktu untuk mengurusi bisnis internet ini.

Untuk membuat bisnis yang sukses dan potensial menghasilkan pasif income, langkah-langkahnya:
1. Buat produk informasi anda. Kalau selama ini misalkan anda sukses dengan bisnis anda bahkan sudah menjadi konsultan dalam bidang tersebut, yang perlu anda lakukan untuk menghasilkan pasif income adalah membuat produk informasi sesuai bidang anda. Membuat produk informasi memudahkan anda untuk mengajari banyak orang tanpa harus bertemu tatap muka. Tambahkan juga software yang terkait dengan produk informasi anda untuk mempertinggi nilai jual produk anda.Dua langkah berikutnya seperti yang telah diterangkan di panduan SMUO yaitu buat web otomatis dan promosi.

2. Buat sistem. Setelah bisnis internet anda jalan, selanjutnya anda perlu buat sistem agar bisnis internet anda bisa berjalan tanpa kehadiran anda atau dengan campur tangan anda secara minimal. Sistem itu yang akan menggerakkan roda bisnis internet anda.

3. Rekrut orang. Sistem sudah jadi, selanjutnya anda perlu cari orang untuk menjalankan sistem tersebut, sedang anda cukup memantaunya saja. Berbisnis internet sekarang ini tidak lagi jamannya kalau semuanya harus dikerjakan seorang diri. Siapapun pasti akan kewalahan kalau menjalankan segala aktivitas bisnis internet seorang diri. Hasilnya saya yakin juga akan jauh dari maksimal. Karena itu anda perlu rekrut orang dan tempatkan pada tempat yang tepat dalam sistem yang sudah anda ciptakan
Itu yang saya lakukan selama ini dan membuat saya menghasilkan pasif income dari bisnis internet. Anda pun saya yakin bisa. Ikuti jejak saya untuk membangun bisnis internet anda agar mampu membuat penghasilan pasif selamanya.
Salam ACTION!

Forwarded by: Kanaidi, SE., M.Si (Pebisnis, Peneliti, Penulis, Dosen Marketing & Trainer)

Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Cara Mendapat Passive Income Membludak dari Bisnis Internet

Saya sering tersenyum sendiri mendengar guyonan lama ini. “Muda foya-foya, tua kaya raya, mati masuk surga”. Enak sekali bisa hidup seperti itu. Anda menginginkannya? Maaf, saya tidak punya tips untuk itu. Tapi jika anda ingin memiliki penghasilan tanpa batas meski anda sudah tak lagi bekerja, saya punya caranya.

Ya, saya serius, saya akan memberikannya untuk anda.

Memiliki pemasukan tetap tanpa bekerja bukan hal yang mustahil. Lihatlah para internet marketer sukses. Mereka hanya duduk, bekerja di depan komputer tapi pundi-pundi uang terus mengalir masuk rekening. Bahkan sekalipun mereka sedang enggan untuk melakukan pekerjaannya, uang tak akan pernah berhenti mengalir.

Anda juga bisa memiliki penghasilan seperti itu. Caranya, anda harus memiliki sumber passive income. Ya, passive income akan membuat anda kaya meski anda tak bekerja. Lantas bagaimana memiliki passive income? Anda sudah tak sabar ingin segera memilikinya? Sabar, saya akan menjelaskannya untuk anda.

Dalam dunia offline, passive income biasanya dimiliki seseorang dengan menginvestasikan sebagian uangnya. Contohnya dengan membeli rumah lalu menyewakannya pada orang lain. Anda membeli properti sekali, tapi anda akan mendapatkan pemasukan dari sewa rumah itu berkali-kali.

Nah, sekarang, dengan internet kesempatan mendapat passive income menjadi sangat terbuka, anda juga bisa mendapatkannya.

Di internet anda bisa menemukan berbagai jenis bisnis yang menjanjikan passive income. Pilihlah salah satu untuk dipromosikan. Sumber passive income di internet banyak macamnya. Bisa berupa situs keanggotaan. Anda mendapatkan penghasilan tiap kali ada anggota baru yang bergabung.

Tapi itu bukan satu-satunya cara. Jika anda mau belajar, anda bisa membuat produk sendiri dan menjualnya. Bentuknya bisa berupa e-book, software, newsletter, atau produk lain yang didasarkan pada sistem berlangganan.
Anda jangan mengernyitkan kening dulu. Cara ini tak sesulit yang anda kira jika anda mencobanya.

Selain itu, anda juga bisa membangun passive income dengan sistem marketing online. Hah, apalagi itu? Ini cara memasarkan produk tertentu melalui internet. Sekarang internet bisa diubah menjadi sistem marketing yang handal. Dengan jutaan pengguna, internet adalah salesman yang andal.

Dengan internet marketing anda bisa menawarkan barang apapun kepada siapapun. Anda tak perlu bertemu langsung dengan pelanggan. Anda tawarkan, biarkan mereka berpikir, jika setuju, mereka akan mengirim sejumlah uang pada anda. Dan sistem akan bekerja secara otomatis.
Apa cara itu tidak sangat merepotkan? Tidak. Ini mudah, jauh lebih mudah dari bisnis yang anda lakoni saat ini. Ini cara yang sangat cerdas untuk membangun sumber passive income. Nanti, setelah sistem berjalan dengan sendirinya, anda tinggal duduk di rumah. Mengecek uang yang masuk ke rekening anda pun bisa dilakukan dengan internet. Nyaman sekali kan hidup seperti ini?

Nah, saatnya beraksi. Jika anda sepakat memilih jalan ini, seperti ajaran SMUO, buatlah produk dan situs web penjualan. Buat sebagus mungkin dan promosikan. Buat setiap orang mengenal situs web anda dan undang mereka berkunjung. Saat situs web anda sudah terkenal, anda akan banyak diuntungkan. Jika anda memiliki produk baru anda hanya tinggal memasukannya dalam situs web, dan pengunjung anda akan membelinya.

Benar-benar cerdas kan? Asal anda serius mengelolanya, saya yakin anda bisa sukses. Lagipula, dalam membangun bisnis ini tidak diperlukan banyak modal. Anda hanya harus yakin bahwa anda bisa. Saya bisa, dan saya yakin anda pasti juga bisa!
Segera mulai bisnis ini. Bangun pasive income dari sekarang dan nikmati
Salam ACTION!

Forwarded by: Kanaidi, SE., M.Si (Pebisnis, Peneliti, Penulis, Dosen Marketing & Trainer)
Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Senin, 07 September 2009

Apa Tujuan Anda Berbisnis Online?

Sering saya katakan betapa penting menetapkan tujuan anda berbisnis online.
Sebab itulah yang akan memandu langkah-langkah bisnis online anda. Tujuan itu yang akan menyemangati anda saat sedang lesu darah. Tujuan itu yang akan membantu motivasi anda untuk terus ACTION. Dan yang pasti, dengan memiliki tujuan yang jelas, anda akan lebih mudah menetapkan langkah apa saja yang perlu ditempuh.

Kalau anda ditanya apa tujuan anda berbisnis online, saya yakin mayoritas dari anda pasti akan menjawab untuk mendapatkan uang dari internet. Betul?
Kalau betul tidak masalah. Sebab memang itulah salah satu buah dari bisnis online. Tapi selain mendapat uang, sebetulnya ada tujuan lain yang perlu anda tahu. Kira-kira apa sajakah?

Baiklah. Inilah tujuan-tujuan berbisnis online yang sudah saya sarikan :
1. Mendapatkan penghasilan.
Seperti disinggung di atas, inilah biasanya yang jadi tujuan sebagian besar yang terjun ke bisnis online. Saat awal memulainya mungkin anda hanya berniat menjadikan bisnis online sebagai sampingan. Tapi ketika mulai menikmati hasilnya yang melimpah, anda akan beralih menjadikannya sebagai pekerjaan utama. Dan mungkin mengundurkan diri dari pekerjaan offline anda. Betapa nikmatnya sambil menggendong anak atau cucu, anda tetap bisa menghasilkan uang terus-menerus dari internet.
2. Mendapatkan pengunjung.
Poin kedua ini sangat berkaitan dengan poin pertama tadi. Lazimnya, besar pengunjung suatu situs web berbanding lurus dengan uang yang anda dapatkan. Maka tak heran kalau kebanyakan pemilik situs web, selalu berupaya menjaring pengunjung sebanyak-banyaknya. Sebab dengan begitu makin besar peluang me-monetize-kan situs web anda.
3. Membangun komunitas.
Adanya perkumpulan atau komunitas produk anda sangat penting. Karena dengan begitu, mereka ikut menjadi motor penggerak kemajuan bisnis online anda. Semakin besar komunitas online anda, otomatis semakin maju bisnis anda.
4. Berkomunikasi.
Tujuan ini lumrah sekali. Karena memang internet adalah media komunikasi. Sebab itu penting memastikan agar keseluruhan aspek situs web anda, baik tampilan maupun isi, mampu berkomunikasi secara baik kepada pengunjung. Bila salah satu sisinya ada yang bekerja tak optimal, pasti akan mempengaruhi keberhasilan anda.
5. Mendapatkan iklan.
Pada intinya sebetulnya sama dengan poin pertama tadi. Tapi sengaja saya bedakan, karena pendekatan yang dibutuhkan lain. Maksud saya kalau mendapatkan penghasilan pada poin pertama adalah mendapatkan uang dari pengunjung. Sedang kalau yang ini mendapat uang dari para pengiklan. Berarti yang anda hadapi adalah para pengiklan. Dan pendekatan yang anda perlukan berbeda dengan mendapatkan uang dari pengunjung.

Nah, itulah lima tujuan bisnis internet yang biasa diinginkan pebisnis online.
Poin penting yang perlu anda camkan adalah dengan mengetahui apa tujuan anda, lebih mudah bagi anda untuk menetapkan langkah apa saja yang mesti anda perbuat. Kalau misal anda memiliki tujuan membangun komunitas, maka ACTION yang anda perbuat harus mengarah ke sana.
Pada prinsipnya keseluruhan tujuan itu saling berkait. Tapi saya percaya kalau setiap pebisnis pasti memiliki prioritas yang bisa jadi berbeda. Untuk itu penting untuk menetapkan apa tujuan yang terpenting bagi diri anda. Dengan memiliki prioritas, anda akan tahu apa yang paling penting untuk anda capai terlebih dulu. Kemudian jangan lupa untuk selalu ACTION berdasar prioritas tujuan anda tadi.

Di luar yang saya sebutkan di atas, anda mungkin memiliki tujuan yang sangat khusus, bersifat pribadi dan barangkali hanya anda sendiri yang tahu. Misal sebagai biaya untuk sekolah anak. Atau bagi yang masih lajang, mungkin untuk biaya pernikahan.
Itu bagus. Sebaiknya spesifikkan tujuan anda berbisnis online. Karena dengan hal yang begitu dekat dengan diri anda, akan lebih membuat anda terpacu, bersemangat, dan pantang menyerah sebelum mencapainya.

Salam ACTION!

Forwarded by : Kanaidi, SE., M. Si (Pebisnis, Trainer dan Dosen Management Marketing, Penulis dan Peneliti)
e-mail : kana_ati@yahoo.com atau kanaidi@poltekpos.ac.id

Ingin Internet membuat "SUKSES Penghasilan Tambahan" Anda ?
Dapatkan rahasianya dan pengalaman sukses Bisnis Internet
click di www.formulabisnis.com/?id=ken_kanaidi

Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Kamis, 13 Agustus 2009

Ingin Internet Membuat ”Sukses Penghasilan Tambahan” Anda?

Temukan pengalaman dan rahasia sukses bisnis internet
Click disini www.formulabisnis.com/?id=ken_kanaidi

ACTION dan Penggunaan ALAT sebagai Kunci SUKSES dalam Bisnis

Sebagaimana sudah saya coba bahas pada artikel Kunci Sukses pada http://ken-sukses.blogspot.com/2009/08/kunci-sukses-dalam-bisnis.html yang lalu, jelas bahwa ACTION dan Penggunaan Alat merupakan dua hal yang dapat mengantarkan kita pada ”Kesuksesan dalam Bisnis”. Berdasarkan pengalaman yang ada (dan tidak mengecilkan arti kunci-kunci lainnya), berikut ini akan saya coba ulas lebih dalam khusus tentang kedua hal tersebut di atas. Semoga ulasan pada blog ini akan bermanfaat bagi kita semua.

a. ACTION sebagai salah satu Kunci SUKSES
Banyak orang berpikir bahwa bila dia sudah punya cita-cita/impian yang luhur dan bagus dalam bisnis itu sudah cukup. Padahal dalam mengejar kesuksesan bisnis, itu belum lah cukup, melainkan bisnis kita yang ada perlu dijalankan dengan tekun dan terus-menerus tanpa henti, sampai tercapai apa yang kita impikan. Setelah suatu impian kita tercapai, hendaknya bisnis kita tidak berhenti sampai disitu saja, melainkan terus lah jalankan untuk mengejar impian kita berikutnya. Terlebih lagi bila cita-cita yang kita impikan Itu memang belum tercapai atau belum berhasil, maka kita perlu jalankan bisnis kita lebih giat lagi. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa dalam menjalankan bisnis seringkali kita mengalami kelelahan bahkan kegagalan. Namun jika kita ingin sukses, kita tidak boleh berhenti dalam kondisi lelah atau gagal sekalipun, melainkan kita harus terus bangun dan bangkit kembali. Lakukan lagi bisnis kita dengan lebih giat lagi. Kita tidak boleh terlena dalam kegagalan. Tumbuhkan kembali semangat pada diri kita, lihat lagi impian yang telah kita buat dalam ”Buku Impian”.

Selain itu, untuk menyemangati diri kita perlu lakukan hal-hal sebagai berikut:
1. Coba ingat-ingat lagi apa saja keberhasilan dan kesuksesan yang pernah kita raih sebelumnya.
Dengan melakukan itu maka akan tergambar dalam benak kita bahwa kita pernah sukses sebelumnya. Ini akan membangkitkan kembali semangat kita dalam bisnis. Perlu juga disadari bahwa untuk mencapai suatu sukses pasti kita akan mengalami keletihan atau kegagalan. Terlebih lagi perlu kita yakini bahwa tidak akan pernah ada SUKSES yang tidak mengalami gagal, karena antara sukses dan gagal dapat diibaratkan dua sisi mata uang yang sebenarnya adalah satu dan tidak bisa dipisahkan; dimana sukses dan gagal adalah bergandengan. Yang penting di sini, jangan fokus pada kegagalan tetapi fokuskan lah perhatian kita pada keberhasilan yang akan kita raih setelah itu.
Lakukan lagi bisnis kita. Anggap saja kegagalan kita itu sebagai kaca spion di sepeda motor atau mobil kita, yang boleh kita tengok sekali-sekali. Bangkit lah kembali untuk menyongsong kesuksesan yang akan kita raih. Dengan kata lain bawa lah alam pikiran kita ke arah positif. Untuk sukses pasti mengalami gagal dan gagal adalah bagian dari kesuksesan yang akan kita raih.

2. Dengarkan lagu-lagu berirama kesuksesan dan ikuti seminar yang bertajuk kiat dan kunci sukses
Dengan melakukan itu maka akan menumbuhkan kembali semangat pada diri kita untuk bangkit kembali dalam bisnis yang kita jalani.
Melalui lagu-lagu berirama positif akan menyemangati diri kita, terlebih dengan mengikuti seminar sukses, kita akan mendapat masukan dari pembicara atau peserta seminar lain bahwa dia sukses namun pasti pernah juga mengalami gagal. Di sana juga kita akan tahu bahwa jangan-jangan kegagalan yang kita alami saat ini belum seberapa dibandingkan kegagalan yang pernah dialami pembicara seminar atau peserta lain yang sukses. Hal itu akan menjadi pengobat bagi kesuksesan kita ke depan.

3. Baca dan pelajari otobiografi orang-orang sukses, serta bergaul lah selalu dengan orang-orang sukses.
Di saat bisnis kita sedang lesu atau kita sendiri sedang mengalami kegagalan, disamping hal-hal tersebut di atas, ada baiknya jika kita baca-baca dan pelajari otobiografi dan kisah orang-orang sukses. Kita bisa pilih siapa yang kita kagumi dan kita anggap berhasil, lalu pelajari kisah suksesnya. Misalkan kisah sukses penemuan/penciptaan listrik oleh Thomas Alpha Edison. Dengan demikian akan membawa kita untuk bertindak dengan semangat menjalankan bisnis kita, guna menyongsong kesuksesan yang kita impikan.
Di samping itu, dalam menjalankan bisnis, selalu lah bergaul dan berkonsultasi dengan orang yang kita percaya dan juga dia adalah orang-orang yang sukses. Ada pepatah yang mengatakan ”Jika kita ingin pintar, bergaul lah dengan orang-orang pintar, jika kita ingin kaya maka bergaul lah dengan orang-orang kaya, dan jika kita ingin sukses maka bergaul lah dengan orang-orang sukses. Dengan demikian maka kita akan mampu mawas diri dan memetik hikmah bahwa orang-orang yang sukses tersebut adalah orang-orang yang giat, rajin, berpikir positif, dan pantang menyerah dalam mengejar kesuksesannya.

4. Susun dan rancang lagi rencana kerja bisnis kita dengan lebih teliti lagi.
Setelah beberapa hal tersebut di atas kita lakukan, kini tiba lah saatnya bagi kita untuk menyusun dan merancang ulang rencana kerja bisnis kita dengan lebih teliti lagi. Lalu dengan semangat baru itu kita jalankan bisnis dengan lebih giat lagi.


b. Penggunaan Alat sebagai salah satu Kunci SUKSES
Dalam menjalankan bisnis, guna menyongsong kesuksesan yang kita impikan, kerja keras dalam membangun bisnis sebagaimana diuraikan pada butir a di atas belumlah cukup, perlu juga dilakukan hal-hal berikut ini disertai dengan penggunaan metode dan alat-alat yang tepat (itulah yang disebut dengan kerjakan bisnis secara cermat/smart), yaitu:

1. Lakukan prospecting dan tambah terus daftar nama kenalan.
Yang dimaksud di sini adalah selalu lah lakukan untuk terus berkenalan dengan orang lain. Di mana pun kita berada, selalu lah untuk berusaha menambah kenalan dan kenalan baru.
Banyak cara dan alat yang bisa kita gunakan. Salah satu caranya adalah ikuti lah kegiatan-kegiatan atau ikut lah dalam perkumpulan-perkumpulan (club/kelompok) yang kita sukai. Dengan demikian kita akan mendapatkan tambahan daftar nama kenalan-kenalan baru. Atau pada saat kita bertemu dengan seseorang, dimana pun dan dalam kondisi apa pun usahakan untuk saling berkenalan, misalnya mulai lah dengan ramah kita menyapa yang bersangkutan, lalu kenalan, dan bisa dilanjutkan dengan saling bertukar kartu nama atau dengan sopan meminta alamat dan nomor telepon atau nomor handpone serta e-mail address kenalan baru kita tersebut. Begitu juga bila kita senang dengan facebook, perbanyak lah kenalan (add friend). Dengan demikian kita akan mendapatkan banyak tambahan nama kenalan-kenalan baru.

2. Selalu lakukan pendekatan (approach) terhadap kenalan kita.
Terhadap kenalan-kenalan baru kita tersebut di atas selalu lah lakukan pendekatan, baik just to say hello atau pun berkomunikasi/ menanyankan sesuatu, misalnya dengan secarik surat atau sms atau telepon atau chatting untuk menanyakan kabar pekerjaan/usaha yang bersangkutan atau kabar keluarganya dsb. Banyak hal yang bisa kita kemukakan dalam usaha selalu mengingatkan kembali bahwa kita pernah berkenalan dengannya. Kebanyakan kita sering lupa untuk menyapa kembali kenalan-kenalan baru kita itu, sehingga setelah sekian lama dia juga akan menjadi lupa juga terhadap kita. Bila kita ingin sukses dalam menjalankan bisnis, sebaiknya hal itu kita hindari. Usahakan untuk selalu melakukan pendekatan dengan orang-orang yang pernah kita kenal.
Dengan demikian kita prospek kita akan selalu bertambah.

3. Promosikan dan presentasikan produk dari bisnis kita.
Produk (baik berupa produk atau jasa atau artikel/tulisan) yang ada dalam bisnis kita perlu sesering mungkin dipromosikan dan presentasikan/didemonstrasikan. Karena melalui promosi/presentasi/ demonstrasi itu lah produk kita bisa dikenal.
Banyak cara dan media yang bisa kita gunakan dalam mempromosikan produk yang ada dalam bisnis kita. Bisa dilakukan dengan cara penyebaran proposal bisnis, brosur, atau secara personal selling kepada kenalan-kenalan kita tersebut di atas, atau dengan cara pasang iklan (baik di TV, koran, majalah, atau via telepon/sms, atau melalui internet/e-mail address).
Yang perlu diingat, bagi kita yang menjalankan bisnis secara personal selling ada patokan (formula) yang perlu kita cermati bahwa dari 100 orang yang kita tawari, ada kecenderungan yang benar-benar mau menerima/membeli produk dari kita atau join dalam bisnis kita hanya sekitar 3-5 orang. Misalkan dalam menjalankan bisnis, kita sebarkan e-mail/sms ke 100 orang, maka prospek yang benar-benar mau membeli/join dengan kita banyaknya hanya sekitar 3 sampai 5 orang saja. Itu pun kita harus sudah bersyukurpresentasii promosi/presentasi.i.demonstrasi itu lah produk kita bisa dikenal. Banyak cara dan media yang bisa kita gunakan dal, karena dengan demikian mengidentifikasikan bahwa bisnis kita sudah jalan.
Dengan formula di atas menunjukkan kepada kita untuk tidak cepat kecewa bila dalam penawaran kepada hanya beberapa orang saja, kita belum mendapatkan orang yang mau membeli produk kita/belum join dengan bisnis kita. Anggap saja kita belum menemukan orang yang tepat. Lakukan terus, promosikan/presentasikan lagi produk/bisnis kita kepada orang lain yang lebih banyak lagi, sampai kita dapatkan orang yang benar-benar mau membeli/join dengan kita.
Ini lah salah satu bentuk ujian ketangguhan kita dalam menjalankan bisnis, semakin banyak orang yang menolak seharusnya kita lebih tertantang dan lebih giat lagi untuk terus dan terus menjalankan bisnis sampai tercapai apa yang kita inginkan. Untuk itu, dalam menjalankan bisnis perlu ditetapkan prioritas prospek yang akan ditawari, serta perlu diset target pencapaian yang akan kita raih (baik target per triwulan, atau per bulan, bahkan target harian).
Dengan adanya urut prioritas prospek dan adanya target pencapaian tersebut akan membuat kita dapat menghitung tingkat kesuksesan bisnis kita. Lakukan terus hal tersebut secara berkesinambungan, yang lama-kelamaan akan menjadikan kita terbiasa menghadapi situasi seperti itu, dan yakin lah akhirnya akan mengasah felling/insting bisnis kita.

4. Atasi keberatan dan penolakan (Handling Objection)
Dari sekian banyak orang yang kita tawari produk/bisnis kita, biasanya akan ada sekian banyak juga dari mereka yang mengajukan pertanyaan/ keberatan atas promosi/presentasi/demonstrasi yang kita lakukan. Pertanyaan/keberatan mereka itu juga bermacam-macam, ada yang mengarah ke penjelasan detail tentang produk/bisnis kita, ada yang mencemooh, ada juga yang membanding-bandingkan produk/bisnis kita dengan pesaing kita, dsb.
Proses ini kalau mau dikatakan berat, memang cukup berat. Terlebih lagi bila yang menolak/mencemooh kita tersebut adalah teman kita sendiri. Tapi, untuk menyongsong kesuksesan kita dalam bisnis, proses ini perlu kita lalui. Ini lah proses pendewasaan kita untuk sukses mencapai impian yang kita inginkan. Ada yang mengatakan bahwa sukses sering kali datang pada mereka yang berani bertindak, dan jarang menghampiri penakut dan pecundang yang tidak berani mengambil konsekuensi. Untuk itu, bagi kita yang kuat keiinginan untuk sukses perlu mengambil konsekuensi tersebut. Tanggapi dan jelaskan dengan tenang dan bijaksana atas pertanyaan/keberatan prospek kita tersebut. Ingat, jangan sekali-kali berdebat dengan prospek/audiens. Dapat juga dalam menanggapi pertanyaan/keberatan prospek tersebut kita gunakan kata-kata majik (magic words), seperti kata-kata : ”saya sependapat dengan Bapak/Ibu/Anda”, untuk menyamakan serta mensepadankan persepsi dan alam pikir audiens dengan alam pikir kita.
Sebaliknya, bila dari presentasi/demonstrasi kita itu tidak ada tanggapan sama sekali dari prospek/audiens, maka kita lah yang harus aktif dengan mengajukan beberapa pertanyaan ringan kepada para prospek/audiens. Lakukan terus sampai ada kejelasan tanggapan dari para prospek/ audiens kita tersebut. Jangan lupa atas pertanyaan/keberatan/tanggapan para prospek/audiens itu perlu kita buat catatan, untuk nantinya kita jadikan bahan evaluasi bisnis kita.
Yakin lah bahwa dari sekian banyak prospek kita itu mereka akhirnya akan terbagi ke dalam 3 (tiga) kelompok besar, yaitu : 1) ada yang jelas menolak (termasuk yang tidak mempedulikan), 2) ada yang ragu-ragu (masih pikir-pikir), dan 3) ada yang benar-benar ”ya” mau join/menerima/membeli. Kelompok 1) dan 2) ini biasanya yang akan paling banyak kita temui.
Terhadap kelompok yang menolak, perlu kita mintai dari mereka referensi alamat/telepon/e-mail address teman-teman/saudara/kenalannya yang memungkinkan untuk bisa kita jadikan prospek di masa mendatang. Bagi kelompok yang jelas-jelas menyatakan ”ya” segera lah lakukan closing, sebagaimana yang akan diuraikan pada butir 5 berikut ini. Sedangkan bagi kelompok yang ragu-ragu (masih pikir-pikir) lakukan proses, sebagaimana yang akan diuraikan pada butir 6 di bawah ini.

5. Lakukan penutup (Closing)
Dari sekian tahapan proses di atas, sampai lah kita pada proses closing. Pada proses ini lupa untuk mencatat pada form order/transaksi dari audiens. Tekankan bahwa ini adalah saat yang tepat bagi para pemesan/pembeli untuk bertransaksi/join, yang dikaitkan dengan adanya berbagai keuntungan/batasan diskon/bonus-bonus bagi yang segera membeli/ memesan/memutuskan untuk join saat itu. Segera lah penuhi pesanan/pembelian/pendaftaran tersebut.

6. Lakukan tindak-lanjut (Follow-Up)
Bagi kelompok yang ragu-ragu (masih pikir-pikir) jangan lupa untuk dilakukan tindak-lanjut (follow-up) berupa kunjungan atau diskusi detail pada kesempatan berikutnya. Untuk persiapan agar bisa terjadinya follow-up dengan baik, maka sebelum berpisah dengan prospek (saat presentasi/demonstrasi tadi) sebaiknya segera tawarkan waktu untuk kita bertemu kembali atau kontak kembali dengan prospek-prospek tersebut secara satu persatu. Apabila follow-up tersebut dapat dilakukan dengan baik, maka masih akan terbuka peluang bagi kita untuik mendapatkan prospek yang berubah pikiran dari ragu-ragu menjadi “ya” membeli/ memesan/memutuskan untuk join dengan bisnis kita atau seminimal mungkin kita bias mendapatkan referensi alamat/telepon/e-mail address teman-teman/saudara/kenalan mereka yang memungkinkan untuk bisa kita jadikan prospek di masa mendatang. Ini lah salah satu keunggulan dari adanya follow-up. Oleh sebab itu, lakukan follow-up dengan pendekatan yang lebih baik dan lebih intens demi kesuksesan bisnis kita.

Selamat melakukan ACTION dan Semoga SUKSES.

Kanaidi, SE., M.Si (Pebisnis, Trainer dan Dosen Management Marketing, Penulis dan Peneliti)

Oleh : Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Senin, 13 Juli 2009

Ingin Internet Membuat Sukses "Penghasilan"?

Click disini www.formulabisnis.com/?id=ken_kanaidi

Training : Teknik Presentasi dan Communication Skill di Majesty Hotel Bandung

Banyak eksekutif, konsultan, peneliti, instruktur, penyuluh, dan profesional lainnya takut gagal berbicara di depan rekan-rekan, kolega, pelanggan, staf, dan kelompok penting lainnya. Sebuah studi yang dilakukan di Amerika Serikat terhadap 10.000 orang manajer, 32% menyatakan bahwa berbicara di depan orang banyak sebagai hal yang menakutkan (Walters, 1989 dalam Macnamara, 1996). Lebih ekstrim lagi, dalam buku tersebut disampakan bahwa ketakutan berbicara melebihi ketakutan menghadapi kesulitan keuangan, kelebihan bobot badan, dan kematian. Dengan kata lain, sepertiga orang dalam studi tersebut menyatakan "lebih baik mati daripada harus berpidato " (The Book of List dalam Walter, 1989 dalam Macnamara, 1996).

Memberikan presentasi saat ini sudah merupakan bagian yang penting dalam kehidupan seorang eksekutif. Keterampilan yang tinggi dalam hal ini akan menjadi aset utama bagi seseorang yang sedang meniti jalur karirnya.

Presentasi merupakan alat komunikasi tangguh dalam usaha untuk menyampaikan laporan atau keterangan mengenai apa saja yang merupakan tanggung jawab seseorang, baik itu merupakan barang ataupun jasa.

Presentasi juga dapat digunakan untuk menunjukkan kemampuan, karena dari cara seseorang memberikan presentasi dapat dinilai seberapa jauh ia menguasai bidang yang dikelola.

Training kali ini diselenggarakan di Majesty Hotel Bandung, dengan TUJUAN agar peserta dapat:

  • Membangun kepercayaan diri peserta untuk berbicara dan mengkomunikasikan ide-ide di depan umum
  • Menjadikan peserta mampu mempersiapkan materi presentasi sehingga menarik perhatian orang yang dituju
  • Membuat para peserta menjadi mahir akan teknik-teknik dan sistematika presentasi yang efektif mulai dari proses introduction, menyampaikan isi presentasi/gagasan, mendesain slide presentasi yang efektif, menyusun ide presentasi, juga melakukan presentasi secara kreatif
  • Peserta mampu menggunakan bahasa tubuh secara efektif untuk mendukung penyampaian ide-ide presentasi secara optimal termasuk di dalamnya: intonasi/ritme suara, gesture tubuh, mimik muka, posisi berdiri serta kontak mata yang efektif
  • Peserta mampu memanfaatkan alat bantu dalam presentasi teknis maupun non-teknis secara optimal
  • Peserta dapat memahami berbagai teknik dan metode presentasi ide secara khusus dan kreatif untuk meningkatkan daya pengaruh presentasi kepada public
  • Mengenali masalah-masalah dalam memberi presentasi dan bagaimana menanggulanginya

CAKUPAN materi Training :

  • Manfaat komunikasi dan presentasi yang efektif bagi peserta
  • Proses Komunikasi dan Kerangka kerja presentasi
  • Sikap peserta saat menyajikan presentasi
  • Teknik komunikasi dan Pelaksanaan presentasi
  • Alat bantu presentasi, termasuk penggunaan Software
  • Teknik menanggapi pertanyaan peserta
  • Masalah-masalah khusus dalam presentasi
  • Tips dan Teknik-teknik khusus
  • Menutup presentasi

Media yang digunakan dalam Training ini :

  • White board, dan boardmarker
  • LCD/Infocus/juga OHP
  • Komputer dan Notebook
  • Courseware : MS Office, MicroSoft PowerPoint
  • e-learning
  • dll

PESERTA Training ini adalah sejumlah perwakilan dari beberapa perusahaan ternama di Indonesia, antara lain :

  • American Red Cross
  • PT. BadakNGL
  • PT. Arutmin Indonesia
  • Permata Bank
  • PT. PJB UPHB

Kepada para peserta, melalui training ini diberikan petunjuk-petunjuk mengenai cara menyusun dan bagaimana membawakan suatu presentasi. Mulai dari merencanakan sampai dengan menyelenggarakan, serta hal-hal khusus yang perlu diperhatikan dalam suatu presentasi, juga dilakukan diskusi kasus dan main peran yang dialami dan dipraktekan sendiri oleh peserta (terjadinya experience learning) dari training ini.

Kepada para peserta juga diberikan training kits dan CD materi training secara lengkap, serta sertifikat yang memiliki nilai guna (values) yang tinggi.

Meski sesi komunikasi dan teknik presentasi ini hanya diselenggarakan selama satu hari, namun terpancar pada sorot pandang peserta yang sedemikian puas dan bangga setelah mengikuti Training ini. Melihat itu kami yakin bahwa training yang diselenggarakan ini menghasilkan banyak manfaat dan makna yang besar bagi para peserta. Hal ini lebih diperkuat lagi dengan pesan dan kesan para peserta pada saat acara penutupan training. Bahkan banyak peserta yang juga akan merekomendasikan dan menganjurkan rekan-rekan kerjanya untuk ikut serta dalam training serupa yang akan kami selenggarakan lagi dalam waktu dekat ini.

Bagi yang berminat akan mengikuti Training serupa (or Slide presentation.ppt) , Information Contact : Kanaidi, SE., M.Si (Trainer & Dosen, Penulis, Peneliti, dan Praktisi Bisnis)

e-mail: kana_ati@yahoo.com atau kanaidi@poltekpos.ac.id

"Dalam waktu dekat juga akan kami selenggarakan Training NEGOTIATION TECHNIQUE" yang juga akan menggugah bagi para peserta.

Related Post :

http://www.ken-kanaidi.blogspot.com/

http://www.ken-sukses.blogspot.com/

http://indosdm.com/tips-praktis-presentasi-presentasi-dengan-alat-peraga

http://www.pmbs.ac.id/modules.php?op=modload&name=News&file=article&sid=21

http://e-edu.lpmp-kalbar.net/index.php?option=com_content&view=article&id=45:presentasi&catid=44:pengelolaan-pembelajaran&Itemid=64

Senin, 01 Juni 2009

Daftar Penelitian yang pernah dilakukan

1. Pengukuran Kesenjangan Antara Harapan dan Persepsi Kualitas Layanan (Service Quality) Pendidikan di Politeknik Pos Indonesia, Tahun 2002. (Penelitian Kelompok, sebagai Ketua Peneliti). http://www.ken-servqual.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

2. Pengaruh Remunerasi dan Motivasi Kerja Pegawai Terhadap Kinerja PT Pos Indonesia (Persero), Tahun 2003. (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti). e-mail ke kana_ati@yahoo.com

3. Analisis Pengaruh Motivasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Jasa Logistik PT Pos Indonesia (Persero), Tahun 2005. (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti). e-mail ke kana_ati@yahoo.com

4. Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pelanggan Jasa EMS di Wilayah Pos Bandung Raya (Dengan Pendekatan Quality Function Develoyment/QFD), Tahun 2007. (Penelitian Kelompok, sebagai Ketua Peneliti). http://www.ken-qfd.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

5. Keterkaitan Service Quality (ServQual) terhadap Satisfaction, Reputation, Switching Cost, dan Loyalty, Tahun 2007 (Artikel Ilmiah dipublikasikan pada Jurnal Bisnis, Manajemen & Ekonomi, Bandung, Vol. 8 No. 4 Mei 2007, hal. 1279-1289). http://www.ken-servqual.blogspot.com/ atau http://www.ken-loyalty.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

6. Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pelanggan Jasa Pendidikan di Politeknik Pos Indonesia (Dengan Pendekatan Quality Function Develoyment/QFD), Tahun 2008. (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti). http://www.ken-servqual.blogspot.com/ atau http://www.ken-qfd.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

7. Pengaruh Customer Value terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan Jasa EMS di Wilayah Pos Bandung Raya, Tahun 2008 (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti). http://www.ken-value.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

8. Pengaruh Kualitas Pelayanan terhadap Loyalitas Pelanggan Jasa Paketpos di Wilayah Pos Bandung Raya (Dengan Pendekatan Importance Performance Analysis/IPA), Tahun 2008. (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti). http://www.ken-servqual.blogspot.com/ atau http://www.ken-loyalty.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

9. Pengaruh CRM dan Corporate Image terhadap Loyalitas Nasabah Bank Jabar Bandung, Tahun 2008. (Penelitian Kelompok, sebagai Ketua Peneliti) http://www.ken-Image.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

10. Daya Pikat Pesan Iklan Sebagai Upaya Menarik Minat Pelanggan, Tahun 2008 (Artikel Ilmiah dipublikasikan pada Majalah Competitive, Bandung, Vol. 4 No. 2 Desember 2008, hal. 72-87). http://www.ken-image.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

11. Analisis Daya Saing Produk Pos Standar dan Pos Prima PT. Pos Indonesia (Persero) Dengan Pendekatan Segmenting, Targeting, dan Positioning (STP), Tahun 2008. (Penelitian Kelompok, sebagai Ketua Peneliti). e-mail ke kana_ati@yahoo.com

12. Penelitian Potensi Pasar Untuk Pengembangan Pelayanan Kantor Pos Pasar di Pasar Tradisional Wilayah Usaha Pos V JABAR, Tahun 2008. (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti) e-mail ke kana_ati@yahoo.com

13.PENGARUH CUSTOMER VALUE DAN CORPORATE IMAGE TERHADAP LOYALITAS PENGGUNA JASA PAKETPOS DI WILAYAH POS BANDUNG RAYA
(Penelitian DOSEN MUDA_DIKTI/KOPERTIS IV, sebagai Ketua Peneliti).
http://www.ken-loyalty.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

14. Penelitian Pengaruh Customer Relationship Management, Citra. dan Customer Trust Terhadap Loyalitas Konsumen Tabungan Bank Jabar Cabang Tamansari Bandung, Tahun 2009 (Penelitian Kelompok Dosen Muda, sebagai Anggota Peneliti) e-mail ke kana_ati@yahoo.com

15. ANALISIS SERVICE QUALITY, SATISFACTION, TRUST, REPUTATION, LOYALTY DAN STRATEGI PENGEMBANGAN SERVICE QUALITY DGN PENDEKATAN QFD
(Hasil Penelitian Bersaing DP2M Ditjen DIKTI-DiKNAS, 2009)
http://ken-servqual1.blogspot.com/ atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

16. “UPAYA PENERAPAN TECHNO ECONOMY PADA UMKM DI INDONESIA DENGAN MODEL PROGRAM DI KABUPATEN BANDUNG BARAT”
(Pemenang Hibah Kompetisi Pengabdian Masyarakat DP2M-DIKTI/Diknas 2010) Dimuat di Proceeding "Seminar Nasional Techno-Economy Univ. WIDYATAMA 24-25 Februari 2010 hal. 1-15"
http://ken-lkmsnetkas1.blogspot.com/2010/10/upaya-penerapan-techno-economy-pada.html atau e-mail ke kana_ati@yahoo.com

17. Survei Peluang Angkutan Feeder Kereta Api KRL di Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi, Tahun 2010. (Penelitian Kelompok, sebagai Anggota Peneliti) e-mail ke kana_ati@yahoo.com

18.
Survei Kesiapan Karyawan PT. Pos Indonesia (Persero) dalam Menghadapi Perubahan Organisasi, Tahun 2010. (Penelitian Mandiri, sebagai Ketua Peneliti) e-mail kekana_ati@yahoo.com

Bagi yang ingin hasil lengkap dari penelitian tsb...silakan e-mail ke kana_ati@yahoo.com
atau Contact Kanaidi, SE., M.Si ... HP.0812 2353 284 (Penulis, Peneliti, PeBisnis, Dosen, Trainer, Direktur LKMSNet KAS Poltekpos)
Kanaidi, SE., M.Si


Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Jumat, 22 Mei 2009

Bagaimana, Ingin Penghasilan Terus Meningkat Tanpa Henti?

www.formulabisnis.com/?id=ken_kanaidi

Anda “bosan” dengan penghasilan yang diterima saat ini? Tak pernah naik apalagi di masa yang kian berat seperti sekarang ini? Tak perlu frustasi atau menyerah. Selalu ada jawaban untuk setiap kesulitan.
Yang pasti, kalau anda ingin meraih penghasilan yang lebih baik dan cara yang anda lakukan selama ini tak bisa diandalkan, anda perlu cara baru untuk mewujudkannya. Kalau anda masih melakukan cara yang sama, pasti hasil yang didapat pun tak jauh berbeda.
Tapi sebelum sampai ke Z, mari kita mulai dari A terlebih dulu. Jika anda mau mengubah hidup anda, anda perlu pondasi yang kokoh sebelum mencapai tahap itu. Agar saat anda sudah menikmati penghasilan seperti “pancuran air yang tak pernah mampet” atau ketika uang sudah bukan lagi segalanya, anda sudah memiliki kesiapan mental.
Fakta pertama yang perlu kita terima adalah kesuksesan itu bertumpu pada seberapa jauh produktivitas kita. Dan mengenai cara meningkatkan produktivitas, banyak buku dan pakar yang menyebut pentingnya manajemen waktu. Kita disarankan untuk membiasakan mengukur hasil dalam rentang waktu tertentu. Kalau dalam soal penghasilan misalnya, waktu yang sudah kita keluarkan dibandingkan dengan uang yang kita dapat.
Konsep ini merupakan pengembangan lebih lanjut dari konsep “waktu adalah uang”. Kalau dalam konsep sebelumnya tersebut, belum ada ukuran yang jelas. Sedangkan dalam konsep pengembangannya ini, kita diajak untuk lebih ketat dan terarah dalam mengukur produktivitas kita.
Contoh cara gampang yang bisa anda praktekkan adalah dengan menghitung penghasilan anda dalam setiap jam. Pertama, anda tinggal tetapkan penghasilan yang ingin didapat dalam setiap jam. Kemudian anda tinggal menggunakan acuan penghasilan itu untuk memilih pekerjaan yang sepadan dengan “tarif” anda.
Lalu kalau anda ingin mendapatkan uang lebih banyak, anda tinggal menaikkan tarif per jam anda. Sehingga anda bisa memilih melakukan aktivitas yang bisa menghasilkan uang sesuai tarif baru yang anda tetapkan.
Bingung?
Contohnya begini. Kalau selama ini anda misal mematok penghasilan Rp 50 ribu/ jam dan ingin mendapat Rp 80 ribu/ jam. Maka anda tinggal mengurangi pekerjaan yang hanya menghasilkan Rp 50 ribu/ jam dan mengalihkannya ke aktivitas yang menghasilkan Rp 80 ribu / jam.
Cara ini mungkin sudah banyak yang tahu. Dan saya pun termasuk yang menerapkannya. Tapi setelah dijalani cukup lama, meski ada sisi plus-nya, tapi dalam jangka panjang konsep ini bisa sangat membahayakan keuangan anda.Anda pasti tanya kenapa. Mengenai apa saja plus minus-nya, saya beberkan di posting berikutnya.
Oh ya, kalau anda sendiri bagaimana trik untuk terus meningkatkan penghasilan? Mari bagikan pengalaman anda kepada kawan-kawan lainnya.

Forwarded by : Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini:

Rabu, 20 Mei 2009

Pelanggan adalah Nyawanya Bisnis Anda

Anda ingat berapa nilai transaksi pertama anda? Atau anda ingat berapa uang yang anda terima dari pelanggan pertama anda?
Jumlah yang saat itu anda terima mungkin tidak banyak. Dibandingkan penghasilan anda sekarang, jumlah itu mungkin tidak ada apa-apanya. Tapi anda harus tetap menjaga mereka sebaik-baiknya.
Orang sering lupa bahwa yang besar selalu dimulai dari yang kecil. Piramida yang tingginya mencapai sekitar 150 meter disusun dari satu per satu batu. Dan dibutuhkan 2.300.000 batu untuk mendirikan bangunan kebanggaan rakyat Mesir itu.
Tabungan atau kekayaan anda juga begitu. Meski saat ini jumlahnya mencapai puluhan atau bahkan ratusan juta, anda memulainya dari uang puluhan ribu. Begitupun di bisnis internet. Meski memiliki ribuan pelanggan, anda mendapatkannya satu demi satu.
Dan sekalipun sekarang anda memiliki ribuan pelanggan, anda tak boleh melupakan seorang pelanggan pun. Anda harus menjaga mereka sebaik mungkin.
Kenapa seorang pelanggan begitu berarti?
Kebiasaan belanja di internet menunjukan seseorang hanya membeli dari orang yang sudah dikenal. Mereka cenderung mengabaikan penawaran dari orang yang belum mereka kenal.
Dan kecenderungan bertransaksi dengan orang yang dikenal bukan hanya di bisnis internet. Di bisnis offline pun demikian. Pelanggan akan kembali membeli di toko yang pelayanannya memuaskan. Konsumen akan membeli lagi produk yang pernah dicoba dan sesuai selera. Dan konsumen akan lebih mudah membeli dari penjual yang dikenalnya.
Karena itu, jika suatu saat, anda berencana meluncurkan produk baru, pembeli paling potensial yang tidak boleh anda lupakan adalah pembeli produk anda sebelumnya. Mereka yang pernah membeli dari anda, berpeluang lebih besar membeli kembali produk anda.
Seorang pelanggan akan membeli produk anda dengan senang hati meski harganya sedikit mahal. Misalnya dulu mereka membeli produk seharga Rp 50 ribu, sedangkan produk terbaru anda seharga Rp 100 ribu. Jika mereka puas dengan produk pertama, mereka akan sengaja menganggarkan dana untuk membeli kembali produk anda.
Misalkan saja anda memiliki 100 pelanggan, maka dalam waktu relatif singkat anda berpeluang menjual 100 produk. Bandingkan jika anda harus menjual produk yang sama pada pelanggan baru. Untuk mendapatkan jumlah yang sama, anda perlu waktu beberapa kali lebih lama.
Karena itulah pelanggan adalah nyawa bisnis internet anda. Jaring pelanggan sebanyak mungkin, layani dengan baik, dan rasakan manfaatnya untuk perkembangan bisnis internet anda.

Thanks. Semoga Bermanfaat untuk Kesuksesan ANDA
Forwarded by : Kanaidi, SE., M.Si
Jln. Sariasih No.54 Bandung 40151
Telp. 022-2009570 HP 0812 2353 284
e-mail : kana_ati@yahoo.com

Butuh Artikel/Jurnal Lainnya?, click disini: